Berikut 3 Jenis rumput Sintetis yang Paling Banyak Dicari
Jenis rumput sintetis
– Sudah bukan rahasia lagi, bahwa keberadaan material-material sintetis sangat
membantu untuk menghemat biaya.
Bagaimana tidak? Sebab material sintetis menawarkan harga
yang jauh lebih murah ketimbang material alami. Ya, seperti halnya rumput
sintetis yang harganya lebih murah dari rumput asli.
Kabarnya, Material rumput
sintetis terbagi kedalam beberapa jenis material yang berbeda, yakni bahan
nilon, polyethylene, monofillament, dan polypropylene.
Tak hanya berbeda dari segi
material, ternyata rumput sintetis juga terdiri lagi kedalam beberapa tipe yang
berbeda lho.
Nah, buat kamu yang ingin tahu seputar jenis-jenis rumput
sintetis, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Jenis-jenis Rumput Sintetis
1. Rumput Sintetis Jepang
Jenis rumput sintetis Jepang
terbuat dari bahan monofillament yang ukuran tingginya mencapai sekitar 20 mm.
Jika dilihat dari tampilan
fisiknya, tipe rumput Sintetis Jepang ini adalah yang paling mirip dengan
rumput asli. Selain mirip dari segi fisik, bahkan
kemiripan mereka juga terlihat dari warna dan teksturnya.
Itu sebabnya, mengapa tipe rumput Sintetis yang satu ini
kerap diaplikasikan untuk taman rumah, dekorasi, dan lain sebagainya,
Penggunaan rumput Sintetis Jepang untuk area indoor mampu
bertahan selama 12 tahun, sedangkan daya tahannya di area outdoor mencapai
10-11 tahun.
Baca juga: Ingin Buat Desain Interior Rumah Ala Korea? Lakukan Tips Ini
2. Rumput Sintetis Swiss
Inilah jenis Rumput Sintetis yang biasanya diaplikasikan
untuk lapangan futsal. Hal itu bukan tanpa alasan, karena tipe Rumput Sintetis
Swiss mempunyai tekstur yang lebih lembut serta tahan terhadap tekanan.
Adapun mengenai material Rumput Sintetis Swiss yang terbuat
dari bahan nilon, sedangkan ukuran tinggi rumputnya mencapai sekitar 30 mm.
3. Rumput Sintetis Golf
Tak berbeda dengan tipe
Rumput Sintetis Swiss, yang mana Rumput Sintetis Golf juga terbuat dari bahan
nilon.
Maka tak heran jika tipe
rumput sintetis yang satu ini mempunyai tekstur lembut dan halus, sehingga
sangat ideal diaplikasikan pada lapang golf.
Selain itu, tipe Rumput Sintetis Golf juga bisa kamu
aplikasikan untuk membuat taman di area indoor. Namun, terdapat satu kekurangan
dari tipe Rumput Sintetis Golf yang harus kamu ketahui. Ya, kekurangannya
adalah daya tahan yang tidak teralu kuat.
Jika digunakan untuk area indoor, daya tahan pada tipe Rumput
Sintetis Golf ini hanya mencapai 9-11 tahun. Lain halnya ketika digunakan pada
area outdoor, dimana ia hanya mampu bertahan selama 7-8 tahun saja.
Nilai Plus Rumput Sintetis:
- Dapat menghadirkan kesan yang alami
- Proses pemasangan dan perawatan yang mudah
- Menawarkan harga yang cukup terjangkau
- Memiliki tekstur yang empuk
- Daya tahannya yang terbilang bagus
- Bisa diaplikasikan di area indoor maupun outdoor
Nilai Minus Rumput Sintetis:
- Tidak terlalu tahan terhadap air dan lembab
- Tidak bisa menghasilkan oksigen layaknya rumput alami
- Jika tidak dibersihkan, maka rumput sintetis akan menjadi sarang kuman dan bakteri.
Tata Cara Merawat Rumput Sintetis Biar Awet
1. Gunakan Vacuum Cleaner
Sebenarnya cara membersihkan
rumput sintetis dengan air itu tidaklah tepat lho. Pasalnya, dibagian bawah
rumput sintetis terdapat perekat yang berupa lem.
Jika terkena air secara terus-menerus, tentu saja daya
perekatnya akan semakin menurun sehingga membuat rumput sintetis menjadi mudah
bergeser hingga terlepas.
Oleh karena itu, penggunaan vacuum cleaner merupakan cara
yang paling tepat dalam membersihkan rumput sintetis. Tak hanya mudah dan
praktis, vacuum cleaner juga dapat membersihkan rumput sintetis dari debu
maupun kotoran secara efektif.
Agar hasilnya lebih maksimal, sebaiknya bersihkan rumput
sintetis dalam jangka waktu tertentu secara rutin. Selain itu, pastikan bahwa
kamu menggunakan vacuum cleaner dengan tekanan rendah.
2. Gunakan Deterjen
Meski tidak boleh terkena
air, nyatanya cara membersihkan rumput sintetis bisa menggunakan deterjen.
Lantas, bagaimana caranya?
Perlu diketahui, penggunaan deterjen ini hanya berlaku
ketika ada noda yang memang sulit untuk dihilangkan.
Akan tetapi, bukan berarti juga bahwa kamu bisa mencuci
rumput sintetisnya. Mengenai caranya, silahkan larutkan deterjen dengan air
secukupnya.
Kemudian celupkan spons atau kain bersih kedalam larutan
deterjen tersebut, lalu usapkan pada permukaan rumput sintetis yang terkena
kotoran.
Gosok secara perlahan sampai kotorannya hilang. Apabila
sudah hilang, celupkan kain lainnya ke air bersih untuk membersihkan sisa
deterjen yang menempel pada rumput sintetis.
3. Gunakan Cairan Khusus
Berbeda dengan air biasa, ada cairan khusus yang memang
diperbolehkan untuk merawat dan membersihkan rumput sintetis. Ya, cairan khusus
ini berfungsi untuk menjaga kualitas rumput sintetis agar awet dan tahan lama.
Untuk rumput sinstetis yang digunakan di dalam ruangan, maka
kamu bisa menyemprotnya dalam 2 bulan sekali.
Sedangkan untuk penggunaan rumput sintetis di area outdoor,
disarankan untuk menyemprotnya setiap 2 minggu sekali.
4. Menyisir Rumput
Walaupun terkesan aneh,
nyatanya cara yang satu ini sudah terbukti ampuh untuk membuat tampilan rumput
sintetis terlihat seperti baru lagi dan alami.
Namun, jenis sisir yang digunakan harus berupa sisir kaku
yang materialnya terbuat dari plastik atau alat tertentu. Mengenai caranya,
kamu hanya tinggal menyisir semua serat rumput sintetis seperti semula.
Apabila ingin mendapatkan tampilan yang lebih alami, maka
kamu harus menyisir rumput sintetis ke berbagai arah.
5. Periksa bagian Rubber Granules
Hal penting berikutnya yang
harus kamu ketahui dalam merawat rumput sintetis, yakni memperhatikan bagian
Rubber Granules. Lalu, apa yang dimaksud dengan Rubber Granules?
Perlu diketahui, Rubber Granules merupakan sebuah material
yang berfungsi sebagai peredam sehingga rumput sintetis menjadi tidak mudah
aus.
Kabarnya, jumlah Rubber Granules menjadi penentu dari kondisi
rumput sintetis. Apabila jumlah Rubber Granules-nya masih banyak, maka kondisi
rumput sintetis tersebut masih dalam keadaan yang sangat baik.
Harga Rumput Sintetis Terbaru
- Rumput Sintetis Tebal 8 mm: Rp 135 ribu per meter
- Rumput Sintetis Tebal 10 mm: Rp 175 ribu per meter
- Rumput Sintetis Tebal 13 mm: Rp 135 ribu per meter
- Rumput Sintetis Jepang Tebal 20 mm: Rp 180 ribu per meter
- Rumput Sintetis Jepang Tebal 30 mm: Rp 352 ribu per meter
- Rumput Sintetis Swiss Tebal 20 mm: Rp 223 ribu per meter
- Rumput Sintetis Swiss Tebal 25 mm: Rp 275 ribu per meter
- Rumput Sintetis Golf Tebal 50 mm: Rp 296 ribu per meter
Baca juga: Daftar harga lantai kayu dan biaya pasang 2023
Itu dia ulasan singkat mengenai jenis-jenis rumput sintetis
beserta cara merawatnya. Bagaimana, apakah kamu berminat untuk menggunakan rumput
sintetis?