Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Fashion Blog

Jangan Salah Pilih, Berikut Perbandingan GRC Board dan Kalsiboard

 

Perbandingan grc dan kalsiboard

Perbandingan grc dan kalsiboard – Pada dasarnya, ada beragam jenis material yang kerap digunakan untuk kebutuhan plafon hunian.

Tentu saja pada masing-masing jenis material plafon tersebut memiliki karakteristik tersendiri, mulai dari bentuk, tekstur, tingkat ketahanan, dan lain sebagainya.

GRC board dan klasiboard pun menjadi beberapa jenis material yang memang biasa digunakan untuk kebutuhan plafon rumah.

Namun sayang, ternyata masih banyak masyarakat yang beranggapan bahwa GRC board dengan kalsiboard itu adalah material yang sama. Ya, hal ini dikarenakan GRC board dan kalsiboard memiliki tampilan bentuk yang mirip.

Lantas, apa yang membedakan antara GRC board dengan Kalsiboard? Nah, untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

4 Hal yang Membedakan GRC Board dan Kalsiboard

1. Komposisi Bahan yang Digunakan

GRC Board:

Glass Reinforced Concrete atau yang sering disingkat dengan nama GRC, merupakan sebuah material yang terbuat dari serat kaca berdaya tahan tinggi, lalu dikombinasikan dengan campuran semen selulosa, beton dan sebagainya.

GRC Board

Namun, GRC board tidak seperti beton pada umumnya. Pasalnya, GRC memiliki fitur dan identitas fisik serta kimia yang mirip.

Meski demikian, daya tahan dari meterial GRC ini tidak kalah kuatnya dengan beton. Bahkan, material GRC lebih mudah diaplikasikan yang sesuai jenis kaca dekoratif.

Baca juga: Mari Kita Lihat Perbandingan GRC Board Dengan Gypsum

Kalsiboard:

Kalsiboard tampil dalam bentuk embaran papan menyerupai triplek, yang mana materialnya terbuat dari bahan pasir silika dengan campuran semen dan selulosa.

Kalsiboard

Nantinya semua bahan-bahan tersebut akan diproses dalam suhu bertekanan tinggi, sehingga terciptalah lembaran papan bertekstur padat.

Dari segi bentuk, sekilas kalsiboard ini memang sangat mirip dengan gypsum maupun GRC board. Begitu juga dengan fungsinya, dimana kalsiboard biasa diaplikasikan sebagai dinding penyekat (partisi), papan alas lantai hingga plafon rumah.

Harga kalsiboard dipasaran sangatlah bervariasi, karena akan dibedakan berdasarkan ukuran lebar dan ketebalannya.

Semakin tebal dan lebar ukurannya, maka akan semakin mahal pula harga dari kalsiboard tersebut. Tak hanya dari segi ukuran, bahkan harga kalsiboard juga dibedakan berdasarkan jenisnya.

2. Fungsi

fungsi grc board dan kalsiboard

Untuk fungsi, sebenarnya fungsi kalsiboard lebih luas ketimbang dari GRC board. Pasalnya, kalsiboard memiliki sifat yang multifungsi sehingga membuatnya bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, seperti pelapis dinding, plafon, lisplang, pelapis lantai, hingga pelapis pijakan tangga.

Berbeda dengan GRC board yang umumnya hanya dipergunakan sebagai sekat atau partisi, pelapis dinding, dan plafon saja. Dengan kata lain, kalsiboard terdiri dari beragam jenis yang memiliki fungsinya masing-masing.

3. Daya Tahan dan Kekuatan

perbandingan Daya Tahan dan Kekuatan

Berbicara soal tingkat ketahanan dan kekuatannya, mungkin kalsiboard dengan GRC board memiliki spesifikasi yang sama. Mengapa bisa demikian?

Pasalnya, karena komposisi kedua material tersebut sama-sama mengandung semen dan selulosa. Sehingga tak heran jika kalsiboard dengan GRC board sama-sama memiliki tekstur permukaan yang halus dan renyah.

Itu sebabnya, mengapa pada proses pemasangannya harus dilakukan secara hati-hati karena rawan mengalami retak saat terbentur dengan benda keras lainnya.

4. Harga

perbandingan harga

Dinilai dari segi harga, mungkin GRC board dan kalsiboard memang tidak berbeda jauh kalsiboard. Adapun mengenai perbadingan harganya hanya berkisar Rp 5 ribuan saja.

Kelebihan & Kekurangan GRC Board

Kelebihan:

* Mudah Dibentuk

Dikarenakan material GRC memiliki tekstur yang lentur dan mudah dibentuk. Terlebih tekstur permukaannya yang tampak lebih halus, sehingga membuatnya tidak perlu melalui proses plamir maupun pengecatan ulang.

* Sifatnya yang Lentur

Selain proses pemasangan yang cukup mudah, material GRC juga memiliki sifat elastis sehingga sangat mudah dibentuk.

Tentu saja hal ini dapat memudahkan para pekerja untuk menyesuaikan GRC Board dengan kebutuhan dekorasi. Pasalnya, material GRC memiliki sifat yang lentur karena terbuat dari bahan serat-serat fiberglass.

* Tingkat Ketahanan yang Bagus

Kabarnya, penggunaan plafon GRC board ini mampu bertahan hingga 25 tahun. Hal itu bukan tanpa alasan, karena plafon GRC tahan terhadap air dan kelembapan. Sehingga tak heran jika material GRC Board mulai banyak diminati oleh masyarakat.

* Tahan Terhadap Kelembaban

GRC board juga sudah terbukti tahan terhadap air dan kelembaban. Sehingga tak heran jika material GRC selalu diandalkan untuk area-area yang basah dan lembap seperti kamar mandi serta dapur. Menariknya lagi, plafon kayu pun sangat ideal diaplikasikan pada area semi outdoor rumah.

* Aman Digunakan

Tak seperti material asbes yang berbahaya untuk kesehatan, karena bahannya terbuat dari partikel-partikel yang mengandung zat racun sehingga akan berdampak buruk bagi pernafasan.

Kekurangan:

  • Rawan retak pada setiap koneksinya
  • Akan menghabiskan banyak confound, sehingga kepala bautnya tidak bisa ditutup dengan baik
  • Proses instalasi yang tergolong cukup sulit, dan bisa memakan waktu yang lama
  • Slaughter yang cukup rumit karena harus dipotong dengan bantuan alat berupa gerinda
  • Pola produk yang telah terbatas.

Kelebihan & Kekurangan Kalsiboard

Kelebihan:

* Ramah Lingkungan

Meski material kalsiboard sudah terbukti ramah lingkungan, namun hal tersebut sama sekali tidak mengurangi tingkat ketahanan yang dimilikinya. Bahkan yang lebih menariknya lagi, kalsiboard aman bagi kesehatan karena tidak mengandung asbes.

* Proses Pemasangan yang Simple

Ini dia salah satu alasan yang membuat material kalsiboard kerap dipilih olah masyarakat untuk kebutuhan interior maupun eksterior bangunan rumahnya. Ya, sebab proses pemasangan kalsiboard tidak akan memakan banyak waktu sehingga dinilai lebih efisien dan hemat ongkos.

Tak hanya unggul dari segi pemasangannya saja, bahkan kalsiboard juga mudah dalam proses perawatannya.

* Mempunyai Durabilitas yang Tinggi

Menurut informasi yang didapat, kalsiboard memiliki durabilitas yang tinggi sehingga membuatnya mampu bertahan hingga puluhan tahun.

* Tahan Terhadap Beragam Permasalahan

Kelebihan berikutnya dari kalsiboard yang harus kamu ketahui, yakni tahan terhadap berbagai permasalahan. Ya, kalsiboard sudah terbukti anti rayap, anti korosi, anti air, dan tidak menghantarkan api.

Kekurangan:

  • Rentan mengalami pemuaian dan penyusutan
  • Meawarkan harga yang lebih mahal dari GRC board
  • Tidak mampu meredam suara.

Itu dia penjelasan singkat mengenai perbedaan antara GRC board dan kalsiboard.

Jadi, apakah kamu lebih tertarik menggunakan GRC board atau kalsiboard?