Apa Bisa Kaca Dijadikan Lantai? Simak Ulasannya
Jenis kaca lantai – Dalam konstruksi bangunan rumah,
biasanya material kaca sering diaplikasikan sebagai jendela maupun pintu.
Namun tahukah kamu? ternyata material kaca juga bisa dijadikan
sebagai alas lantai lho. Akan tetapi, kaca untuk lantai tentunya tidak seperti
kaca jendela. Dengan kata lain, kaca lantai harus memiliki tingkat ketahanan
dan kekuatan yang sangat mumpuni.
Sebelum membahas seputar jenis-jenis kaca terkuat untuk
lantai, ada baiknya jika kamu mengenal terlebih dahulu asal muasal material
kaca.
Tanpa banyak panjang lebar lagi, yuk kita simak saja
langsung ulasannya di bawah ini.
Proses Pembuatan Kaca
Dalam proses pembuatan kaca, maka dibutuhkan beberapa
material seperti feldspar, pasir kuarsa, kerak garam, soda, blok refraktori,
kulet, hingga borax.
Nah, semua jenis material tersebut akan dilebur dalam suhu
panas tertentu agar bentuknya menjadi cair. Ketika sudah mencair, tentu saja hal
ini dapat memudahkan proses pembentukan material kaca. Adapun mengenai
pembentukan adonan kaca yang akan dilakukan dengan menggunakan tungku listrik
atau gas.
Menurut informasi yang didapat, material tersebut akan
dicairkan dalam suhu sekitar 2.300 oC. Untuk menghindari material kaca yang
cacat, biasanya suhu panas akan diturunkan menjadi 1.500 oC dengan menggunakan
natrium karbonat.
Pada pemasakan adonan kaca, selanjutnya akan diberi tambahan
zat kimia lainnya seperti natrium sulfat, natrium klorida, dan antimon oksida. Ya,
zat kimia ini berfungsi untuk membantu proses pembentukkan kaca.
Jika sudah demikian, adonan kaca akan dicetak dengan bentuk
sesuai pesanan. Cairan adonan akan dituangkan kedalam cetakan khusus hingga
bentuknya seperti lembaran kaca yang selama ini kita kenal.
6 Jenis Kaca Terkuat Untuk Lantai
1. Kaca Laminated
Di urutan pertama ada Jenis kaca laminated yang memiliki
tingkat kekuatan dan ketahanan mumpuni. Biasanya, kaca laminated dilengkapi
dengan 2 lapisan kaca dan 1 lapis PVB (polyvinyl butyral).
Tak Cuma itu, terdapat juga lapisan interlayer film pada
bagian tengahnya. Sehingga tak heran jika tingkat kekuatan dan ketahanan
kaca laminated berada diatas rata-rata jenis kaca lainnya.
Selain diaplikasikan sebagai lantai, kaca laminated juga
biasanya sering diaplikasikan untuk material kaca depan pada mobil-mobil jenis
terbaru.
Hal itu bukan tanpa alasan, karena kaca laminated tidak
mudah mengalami pecah. Apabila terjadi benturan yang sangat keras, kaca
laminated hanya akan mengalami retak saja dan tidak pecah.
Seandainya kamu ingin menggunakan kaca laminated sebagai
lantai, maka rangka tumpuannya harus terbuat dari tulang beton atau baja agar
strukturnya lebih kuat.
Artikel serupa: Mengenal Lantai Kayu Laminated sebagai Pilihan alternatif
2. Kaca Tempered
Selanjutnya ada kaca tempered yang tingkat kekuatan dan
ketahanannya dinilai lebih bagus ketimbang jenis kaca laminated.
Jika kaca laminated akan mengalami retak, maka kaca tempered
bisa pecah berkeping-keping saat terjadi benturan keras. Tapi kamu tidak perlu
khawatir, karena pecahan kaca tersebut tidaklah tajam sehingga tidak akan
membahayakan.
Menurut informasi yang didapat, menyebutkan bahwa penggunaan
kaca tempered untuk lantai harus didukung dengan balok baja yang menggunakan
dudukan khusus.
3. Kaca Tekstur
foto@ Himalaya Abadi |
Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa jenis tekstur
adalah paling umum digunakan sebagai material pelapis lantai. Pasalnya, hal ini
dikarenakan kaca tekstur memiliki tingkat kekuatan dan ketahanan yang sangat
baik.
Meski demikian, permukaan pada jenis kaca yang satu ini
memiliki sifat licin. Kabar baiknya, kaca tekstur sudah dilengkapi dengan
teknologi anti slip sehingga membuatnya tidak akan licin saat kamu berpijak
diatasnya.
4. Kaca Kristal
foto@Alibaba |
Dari namanya saja sudah sangat jelas, yang mana jenis kaca ini memang memiliki tampilan visual sebening kristal.
Pada umumnya, jenis kaca kristal kerap diaplikasikan sebagai
lantai kolam ikan yang berada di tengah rumah. Dengan menggunakan Kaca kristal,
secara otomatis tampilan rumahmu akan terkesan lebih mewah dan elegan.
5. Kaca Glasstone
Sebenarnya jenis Kaca glasstone memiliki warna yang cenderung
netral sehingga membuatnya cocok dipadukan dengan interior desain rumah apa
saja. Menariknya lagi, jenis kaca yang satu ini juga cukup tebal dan kokoh.
Tentu saja kaca glasstone sangat ideal dijadikan sebagai material pelapis
lantai rumah.
6. Kaca Acid
Jenis kaca terbaik terkuat selanjutnya yang cocok
diaplikasikan sebagai lantai hunian, yaitu berupa Kaca Acid. Akan tetapi,
tingkat kejernihan pada kaca Kaca Acid ini memang tidak terlalu maksimal karena
dibuat tidak menerawang.
Itu sebabnya, mengapa Kaca Acid lebih cocok diaplikasikan
sebagai lantai untuk pijakan tangga.
Hal yang Harus Diperhatikan Saat Memasang Lantai Kaca
* Tentukan Jenis Kaca yang Tepat
Jika ingin
menggunakan lantai kaca, sebaiknya pilih jenis kaca tempered yang ukuran
tebalnya mencapai 20 mm. Selain itu, pastikan penggunaan kaca temperednya
sebanyak 2 sampai 3 lembar agar lebih kokoh saat dipijak.
* Gunakan Rangka yang Kuat
Bahkan yang
lebih menariknya lagi, kaca tempered dengan rangka baja dapat membentuk persegi
yang sangat mirip dengan bentuk lantai. Tak hanya indah, bahkan perpaduan kedua
material tersebut juga dapat memberikan tingkat ketahanan yang maksimal.
Baca juga: Begini Proses yang Benar Dalam Membuat Konstruksi Tangga Kayu
* Lapisi Dengan Fitur Anti Slip dan Karet
Selain fitur
anti slip, lantai kaca juga harus disisipkan karet di antara kaca dengan bagian
rangka bajanya. Mengapa harus demikian?
Hal tersebut
bertujuan agar dapat mencegah terjadinya keretakan pada lantai kaca yang
digunakan. Pasalnya, keretakan lantai kaca disebabkan sering terjadi getaran.
Demikianlah ulasan
singkat mengenai jenis-jenis kaca terkuat yang cocok untuk dijadikan lantai
hunian.