Dapatkan Lantai kayu Kelas 1 Harga Bersaing

Rumahparket.net menyediakan lantai Parquet, Lambersering, Decking, Papan kayu berkualitas, dengan harga rata-rata lebih terjangkau dibandingkan kompetitor.

Lantai Kayu Parket

Apa Itu Besi Siku? Dan Untuk Apa Fungsinya?

Jenis besi siku

Jenis besi siku - Setiap jenis besi yang tersedia dipasaran tentunya memiliki bentuk dan fungsi tersendiri. 

Seperti halnya besi siku, dimana ia memiliki bentuk sudut 90 derajat yang menyerupai huruf “L”. 

Dengan bentuknya tersebut, besi siku kerap digunakan untuk menopang, memperkokoh, hingga membingkai sebuah konstruksi. 

Nah, untuk mengenal lebih jauh lagi seputar besi siku mending simak langsung ulasannya di bawah ini. 

Jenis-jenis Besi Siku

1. Besi Siku Sama Sisi

Sesuai dengan namanya, jenis besi ini memimiliki kedua sisi dengan ukuran panjang yang sama. 

Adapun ukurannya yang berkisar 40 mm x 40 mm atau 50 mm x 50 mm. 

Besi Siku Sama Sisi

Keunggulan Besi Siku Sama Sisi terdapat pada kemampuannya dalam mendistribusikan beban secara seimbang pada kedua sisinya. 

Itu sebabnya, mengapa Besi Siku Sama Sisi kerap diandalkan untuk kebutuhan konstruksi yang memerlukan stabilitas dan kekuatan merata. 

Besi Siku Sama Sisi biasa digunakan untuk rangka atap bangunan, penopang dinding atau kolom, rangka Menara air, dan infrastruktur ringan lainnya. 

Baca juga: Cara Menghilangkan Karat Pada Besi

2. Besi Siku Tidak Sama Sisi

Tak seperti jenis yang pertama tadi, Besi Siku Tidak Sama Sisi memiliki panjang sisi yang berbeda. Ya, contohnya seperti ukuran 30 mm x 50 mm atau 40 mm x 60 mm. 

Besi Siku Tidak Sama Sisi

Jenis besi siku ini lebih cocok diaplikasikan untuk konstruksi yang mengutamakan tingkat kekuatan pada salah satu sisi, sehingga distribusi bebannya tidak merata. 

Disisi lain, kemampuannya dapat beradaptasi pada desain yang unik atau tidak standar seperti proyek-proyek custom. 

Besi Siku Tidak Sama Sisi ideal digunakan untuk pembuatan rangka pintu, jendela besar, hingga konstruksi ringan yang memerlukan daya topang ekstra pada satu sisi. 

3. Besi Siku Lubang

Dari namanya saja sudah jelas, yang mana jenis besi siku ini memiliki lubang-lubang di sepanjang sisinya. 

Besi Siku Lubang

Lubang-lubang tersebut dapat memungkinkan pemasangan baut maupun sekrup, sehingga akan mempermudah proses perakitan dan pembongkaran konstruksi. 

Keunggulan Besi Siku Lubang terdapat pada fleksibilitasnya, sehingga ia dapat dirakit sesuai kebutuhan secara praktis dan ekonomis karena tidak perlu di las. 

Selain mudah dibongkar pasang, Besi Siku Lubang juga memiliki tingkat kekuatan yang cukup baik dalam menahan beban berat. 

Jenis besi siku ini biasa diaplikasikan untuk pembuatan rak gudang, rak toko, rak penyimpanan arsip di kantor, meja, lemari, hingga rak display untuk kebutuhan industri maupun ritel. 

4. Besi Siku Galvanis

Selanjutnya ada jenis Besi Siku Galvanis yang memiliki bentuk sederhana tanpa lubang, sehingga membuatnya lebih solid sekaligus kuat dalam menahan beban berat. 

Besi Siku Galvanis

Tentunya Besi Siku ini sangat cocok digunakan untuk kebutuhan konstruksi besar maupun proyek yang memerlukan kekuatan penuh. 

Seperti pembuatan rangka bangunan bertingkat, konstruksi jembatan, rangka mesin industri, dan penopang konstruksi berat lainnya. 

Akan tetapi, Besi Siku Galvanis kerap dipasang dengan cara di las agar sambungannya lebih kokoh dan tidak mudah goyah. 

Kelebihan Besi Siku:

  • Berkat materialnya yang terbuat dari baja berkualitas tinggi, sehingga ia mampu menahan beban berat dan tekanan. 
  • Selain itu, besi siku juga memiliki sifat serba guna yang cocok digunakan untuk berbagai kebutuhan. 
  • Meski bertekstur keras, namun besi siku bisa dipotong, dibor, atau dilas yang sesuai dengan keperluan proyek. 
  • Dibandingkan dengan jenis besi bangunan lainnya, harga besi siku relatif lebih murah. 
  • Besi siku tersedia kedalam berbagai ukuran panjang dan ketebalan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. 

Kekurangan Besi Siku:

  • Apabila tidak diberi lapisan pelindung atau galvanis, besi siku memang cukup rentan terhadap korosi. 
  • Selain itu, besi siku untuk ukuran besar memiliki bobot yang lebih berat sehingga membutuhkan tenaga ekstra selama proses pemasangannya. 
  • Dari segi tampilan, besi siku terkesan monoton karena bentuknya yang cenderung sederhana. 

Harga Besi Siku

Harga besi siku dipasaran memang cukup bervariasi karena akan dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Faktor pertama, harga besi siku dibedakan berdasarkan ukuran panjang dan ketebalan. Ya, semakin panjang dan tebal ukurannya, maka akan semakin tinggi pula harganya. 

Selain itu, perbedaan harga besi siku juga akan dibedakan yang berdasarkan jenisnya. 

Faktor berikutnya yang dapat mempengaruhi harga besi siku, yakni dari segi kualitas bahan bakunya. 

Umumnya jenis besi siku yang terbuat dari besi galvanis menawarkan harga lebih mahal dibanding jenis besi biasa. 

Baca juga: Harga Pagar Besi di Bandung

Adapun harga besi siku terbaru dengan ukuran panjang standar 6 meter per batangnya seperti berikut: 

  • Besi Siku 25 x 25 x 3 mm: Rp 55 ribu – Rp 70 ribu 
  • Besi Siku 30 x 30 x 3 mm: Rp 75 ribu – Rp 90 ribu 
  • Besi Siku 40 x 40 x 4 mm: Rp 100 ribu – Rp 125 ribu 
  • Besi Siku 50 x 50 x 5 mm: Rp 140 ribu – Rp 170 ribu 
  • Besi Siku 75 x 75 x 6 mm: Rp 250 ribu – Rp 300 ribu 
  • Besi Siku 100 x 100 x 10 mm: Rp 450 ribu – Rp 600 ribu 

Untuk jenis besi siku lubang memang lebih mahal karena dibuat melalui proses produksi tambahan. 

Ya, besi siku lubang yang berukuran 40 mm x 40 mm saja bisa dibanderol dengan harga kisaran Rp 120 ribu sampai Rp 150 ribuan per batangnya. 

Demikianlah penjelasan singkat mengenai jenis, fungsi, dan harga terbaru besi siku.